Home »
» Laga Persita Vs Psim Sama Sama Bermasalah
Laga Persita Vs Psim Sama Sama Bermasalah
Written By Unknown on Rabu, 04 Juli 2012 | 20.32
‘Pendekar Cisadane’, baru meninggalkan Tangerang, Rabu (4/7), akibat kendala finansial. Kondisi tersebut jelas akan memengaruhi Luis Edmundo dkk dalam proses penyesuaian dengan situasi tempat pertandingan. Persita praktis hanya bisa melakukan latihan ringan sore harinya.
Persoalan kedua, tidak bugarnya gelandang bertahan Maman dan striker Chrisitian Carrasco. Kedua pemain pilar tersebut dikabarkan tengah mengalami cedera ringan. Pelatih Persita, Elly Idris berharap keduanya bisa pulih jelang pertandingan.
“Jika dilihat dari masa recovery, sangat cukup, yakni empat hari. Namun, menghadapi pertandingan, nggak hanya melihat dari segi masa istirahat. Idealnya, tim ini sudah ada di Solo sejak Selasa (3/7), namun tak bisa dipenuhi manajemen dengan asalan klasik, dana. Semoga saja, hal itu tak berpengaruh pada hasil di lapangan,” jelas Elly pada GOSPORT, Rabu (4/7), yang mengaku tengah berada di Bandara Soekarno Hatta.
Elly tak setuju bila hasil pertandingan semifinal dikaitkan dengan sebelumnya. Pada laga sebelumnya, Persita unggul. Di mana pada laga di Yogyakarta, berkesudahan imbang, 1-1. Lalu, di Cilegon, Persita unggul 4-1.
“Hasil itu tak bisa dijadikan tolok ukur. Emosi pemain di babak reguler dengan semifinal, tentu sangat beda. Pemenangnya akan ditentukan oleh mental pemain di medan laga. Jadi, tak melulu dengan rekor sebelumnya atau strategi pelatih,” ujar Elly.
Kubu ‘Laskar Mataram’ juga dihadapkan sejumlah masalah. Mulai dari finansial hingga cedera yang membekap pemain. Gelandang jangkung pengangkut air, Kristian Adelmund mengalami cedera otot. Lalu, M. Irfan didera cedera hamsting dan striker Emile Linkers terkena cedera engkel. Kondisi Eko Budi Santoso, Abda Ali, dan Lorenzo Rimkus juga masih tanda tanya.
“Ini situasi sulit bagi PSIM, terutama buat pelatih. Menghadapi Persita bukanlah perkara mudah. Mereka tim kuat, kompak dan tidak pernah kalah dari PSIM. Hal itu jadi keuntungan tersendiri bagi Persita,” ungkap Hanafing.
Namun, membaiknya penampilan pemain lapis kedua membuat Hanafing sedikit lega. Johan Arga, pemain yang sebelumnya tak masuk dalam deretan 18 pemain justru tampil apik selama pagelaran delapan besar. Meningginya semangat juang Nova Zaenal dkk juga jadi modal tersendiri bagi PSIM, yang sukses mendapuk nilai sempurna di delapan besar. daniel siahaan
GRAFIS FORMASI
PSIM: 4-4-2
Ony Kurniawan,
Radikal Idealis, Joni Sukirta, Eko Pujianto, Topas Pamungkas,
Dean Fauzi, Johan Arga, Nova Zaenal, Mohamad Romli,
Lakman Salan, Reinhard.
Pelatih: Hanafing
PERSITA: 4-4-2
Tema Mursadat,
Rio, Luis, Rahmat, Rizky,
Junaedi, Maman, Andy, Jantra,
Veron, Carrasco,
Pelatih: Elly Idris
0 komentar:
Speak up your mind
Tell us what you're thinking... !